Ini tahun 2012, dan gue masi terkena kaligata. OMG ga elit banget sih sakit guweh -_-
 |
| di lutut T.T |
 |
| di kaki T.T (aslinya kaki gue ga seputih itu, ini efek cahaya. WAKAKAKA) |
 |
| di lengan T.T (ini gue olesin balsem) |
Itu fotonya gue ambil beberapa menit sebelum minum obat, ketika kaligatanya mulai menyatu membentuk kaligata yg lebih gede. Gatelnya jangan ditanyaaa, semuanya kena kecuali bagian punggung dan muka (thanks God, kalo muka ikutan kena gue pasti jadi mirip monster. *padahal sekarang emang udah mirip hahaa). Awalnya gue ga nyadar kalo gue kena lagi, terakhir kali ituuu seinget gue pas gue masih SMP, sekitar 10 tahun lalu. Pertamanya ada beberapa bentol seukuran gigitan nyamuk yg kecil itu loh di tangan gue, kalo ga salah ada 3an. Tapi kaki gue ikutan gatel dan ada bentol juga. Eh beberapa menit kemudian bentolnya mulai nambah, mungkin karena ga sengaja kegaruk. Gue pikir gue digigit ulat, tapi ulat darimana secara dari tadi gue ga ada keluar2 rumah. Trus lama-lama tanpa gue garuk dan sentuh bentolnya mulai bertambah banyak, nyebar seukuran gigitan semut, dan mulai menyatu. Dalam satu jam, jadilah tubuh gue dipenuhi bentol2 lebar yang menyeramkan dan super gatal ini.
Ini hasil gugling gue tentang kaligata :
Kaligata (urtikaria) adalah suatu reaksi alergi yang ditandai oleh bilur-bilur berwarna merah dengan berbagai ukuran di permukaan kulit. Kaligata merupakan reaksi anafilaktik yang terbatas pada kulit dan jaringan di bawahnya. Alergen yang seringkali menyebabkan kaligata adalah :
# Obat-obatan
# Makanan (terutama telur, kerang-kerangan, ikan, kacang-kacangan, susu)
# Serbuk sari
# Serbuk binatang (terutama kucing)
# Gigitan serangga
# Air, cahaya matahari, panas, dingin
# Stres emosional.
Gejalanya bisa berupa :
- gatal-gatal
- pembengkakan diatas permukaan kulit yang berwarna kemerahan dengan batas pinggir yang jelas (timbul secara tiba-tiba, memudar bila disentuh, jika digaruk akan timbul bilur-bilur yang baru)
- bilur-bilur membesar lalu menyebar atau bergabung satu sama lain membentuk bilur yang lebih besar
- bentuknya berubah-ubah, hilang-timbul dalam beberapa menit atau jam.
Dari hasil diagnosis disimpulkan kalo kaligata gue ini karena dingin. Bukan karena gue ga tahan dingin. Jadi di kantor tempat gue intern kan pake AC, dan ruangannya itu rendah banget, sedangkan AC itu letaknya pas banget di belakang gue. Ya lo bayangin aja dong, terpapar AC yang letaknya tepat di belakang lo dari jam 8 pagi-3 sore, tambah lagi gue ga pernah kerokan atau dipijit, like Ayu did. Jadilah angin yang terperangkap di tubuh gue ga keluar2. Dan itu merupakan salah satu penjelasan sederhana kenapa belakangan gue suka mual kalo deket kipas angin atau lagi ngetik di kantor. Thanks God, ternyata gue ga hamil -___-
Abis itu gue dikasi resep Dexthamine (Dexamethasone 0,5mg dan Dexchlorpheniramine Maleate 2mg). Gue minum 2 tablet dan alhamdulillah setengah jam kemudian mulai bereaksi, gatel2nya mulai mereda dan satu per satu memudar. Trus gue ketiduran. Bangun2 ternyata bengkaknya udah ilang, yeay me!!
Btw besok gue mau ngantor lagi, which means bakalan terpapar AC di punggung lagi. Gue rasa gue harus membiasakan diri untuk kerokan deh, hahaa.. Doakan ya semoga kaligata ini ga kambuh lagi #prayforme
dipostkan oleh
